Social Icons

Pages

Rabu, 30 Agustus 2017

Menyiasati Materi IPS Yang Seabrek



IPS dijadikan mapel USBN mulai tahun 2016 kemarin . Pasti tahun tahun berikutnya begitu juga , atau malah naik jabatan jadi di UN kan .hehe

 Masalahnya , bagaimana siswa bisa mempersiapkan materi yang lumayan banyak .

Baca materi sebrek dari tiga ranah ilmu ; ekonomi, geografi dan sejarah , kadang membuat para siswa jadi ngaluk aluk . "Wuuh banyak banget materinya !" Endingnya mereka hanya meletakkan bukunya  kembali. :(


Apalagi alokasi waktu yang disediakan hanya 4 jam per mingginya membuat kelas laksana kereta cepat . Baru saja duduk sudah sampai di stasiun PTS ( Penilain Tengah Semester ) , tiba tiba saja sudah berada di stasiun PAT ( Penilaian Akhir Semester ). Dan belum sempat menikmati perjalanan eh  sudah tiba di kota USBN.

Karena itu para siswa amat perlu diajak belajar mengorganisasikan pengetahuan. File dalam otak yang ditata rapi tentu mudah untuk dikelola . Hasilnya dapat menjawab soal dengan cepat dan tepat, bisa mengembangkan materi lebih luas dalam sesi pengayaan dan juga menerapkan dalam kehidupan sehari hari .

Minimal sebelum pembelajaran siswa dikenalkan dengan peta kosep materi . Lalu dalam pembelajaran diajarkan membuat resume  yang baik sambil kembali melengkapi peta konsep . Sebagai tolok ukur ketuntasan , di akhir pembelajaran siswa diharapkan sudah mampu menjabarkan peta konsep dan detail detailnya.

Saya kira mind map nya pak Tony Buzan tetap menjadi jawaban terbaik untuk mengorganisasikan materi.Letakkan tema ditengah tengah area kertas agar sulur sulur gagasan berkembang menyebar. Hibur dengan  warna yang menarik  dan jangan lupa beri gambar yang asyik yang  sesuai dengan materi.


Teruskan membaca... »»  

Jumat, 11 Agustus 2017

Pamitan Haji

Hebat sekali daya pengorbanan masyarakat kita .kalau musim haji begini banyak yang menggelar acara pamit haji . Sang calon haji rela mengeluarkan dana dari makanan tamu sampai sewa sewa ini itu bahkan infak ke mubalig tak terlewatkan .

 Rela berpayah payah membagi waktu dan tenaga berhari hari untuk mempersiapkannya padahal persiapan fisik dari manasik dan menjelang keberangkatan sungguh menguras tenaga.

Semua itu dengan rangkaian tujuan yang indah ; terjalinnya silaturahmi dengan saudara yang ditinggalkan , permohonan maaf terhadap khilaf dan juga yang utama restu dari para tamulah yang dinanti agar perjalanan selamat dari berangkat  hingga pulang ke tanah air.

Suatu saat nanti jika ada calon haji yang tidak bisa menyelenggarakan acara serupa, itu pun bukan aib .sebab ritual pamitan haji yang lebih besar menurutku   ada dalam diri calon haji .

Bagaimana ia mempersiapkan dirinya agar secara rohani layak menjadi tamu Allah. Persiapan yang bisa memakan waktu bertahun tahun yang dibuktikan dalam tingkah laku sehari hari dalam bermasyarakat.

Ada pamitan yang harus diutamakan . Pamit pada sikap kemelekatan terhadap dunia ini hingga kita rela hanya memakai selapis kain putih saja. Rela untuk menjadi jelata tanpa status.

Semoga saudara kita yang tahun ini menunaikan ibadah haji diperkenankan Allah menjadi mabrur. Aamiin.
Teruskan membaca... »»  
 

Sample Text