Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2022

SEMUA TEMANKU HEBAT

Gambar
       Hotel rawa pening yang dingin tiba-tiba terasa hangat kala api unggun mulai menyala malam itu. Dikitari oleh tiga puluh alumni MA Al Muayyad tahu 91 yang diprakarsai tim Kupang 91. Halaman yang biasanya hanya berisi gilasan roda roda mobil penyewa vila kini terasa tenang dengan lantunan tahlil, muqodaman dan doa –doa panjang yang dipanjatkan oleh Kya Ali Subhan. Ada doa yang menggelitik, “ Semoga yang   menduda segera mendapatkan gadis dan yang menjanda segera mendapatkan perjaka.”Tentu saja doa itu adalah doa kelakar yang dilontarkan begitu saja untuk menghangatkan silaturahmi antar alumni yang sudah tak bersua cukup lama.     Aku duduk diantara teman-teman  menikmati pertemuan yang indah ini sambil mengikuti acara yang digelar.  Dulu di Aliyah aku adalah siswa yang tak tekenal, pendiam dan  hanya teman sekelas saja yang mengenalku itupun terbatas teman-teman perempuan dan teman sekamar tentu saja, kamar 9-10 mungkin. Ada k...

MENYUSURI KAMAR 9-10

  Dalam kenangan, kumasuki kamar 9-10 yang berada di tengah-tengah lantai dua gedung pesantren putri Al Muayyad ini. Kala itu tahun 1990. Sebenarnya kamar kami, 9-10 adalah dua kamar yang dijadikan satu, maka namanya kamar 9 – 10, artinya penghuni kamar 9 dan kamar 10 yang disatukan dalam sebuah kamar yang ukurannya dua kali lipat dibandingkan dengan kamar –kamar yang lain. Menurutku kamar kami sebenarnya bukanlah kamar yang sebenarnya, tetapi lebih mirip sebuah persegi panjang yang terbentuk dari lemari-lemari yang berjajar sebagai dinding atau pagar. Di luar pagar itu ada akses gang kecil yang digunakan untuk lalu lalang para santri dari kamar-kamar lain.   Untuk memasuki kamar 9-10 ada satu pintu yang tersedia, berada di tengah-tengah di sisi selatan. Di situlah lemariku berada, tepatnya di sebelah timur pintu gerbang. Untuk mengingat   nama-nama dan wajah teman-teman kamar itu haruslah mengingat di mana letak lemarinya, begitu memori otakku bekerja. Ya, wajar, sud...