SASTRA MEMBUAT PEKA

"Bahar sedang berada di tengah gurun pasir. Terhampar luas. Sejauh mata memandang. Matahari terik di atas kepala. Itu seperti sebuah halte atau terminal, tempat pemberhentian sementara. Ada banyak orang di sana, hendak melanjutkan perjalanan, melintasi gurun pasir, pergi ke tujuan akhir. Tempat manusia diadili seadil adilnya. Dia menyaksikan , sebagian besar orang-orang mmebawa beban yang sangat berat, karung-karung di pundak, bola-bola besi mengangganduli kaki. Dengan pakaian compang –camping mereka merangkak di atas pasir yang segera membakar kaki. Darah menetes, jerit kesakitan tedengar. Malang sekali nasib mereka." Jika ingin tahu kelanjutan dari potongan cerita ini bacalah novel Janji karya Tere Liye, penulis kenamaan yang selalu menghadirkan novel-novel bergizi sarat makna. Dikisahkan, seorang pemuda bernama Bahar, siswa dari sekolah agama. yang telah membuat kesalahan lalu memilih keluar dari sekolah itu. Dalam pengemba...