Social Icons

Pages

Selasa, 14 Juni 2022

RELAKSASI

 

 

Jam terakhir memang menguras tenaga.  Cuaca cukup panas di dalam kelas. Para siswa berisik karena mungkin sudah bosan mengikuti pelajaran dari pagi. Ditambah beberapa siswa istimewa berlarian ke sana kemari membuat semakin gaduh suasana. Begitu saya masuk suasana sedikit reda. Namun selang beberapa menit saat saya memulai pembahasan materi anak-anak sebagian sudah mulai menguap. Yang tadi berisik kembali mulai lagi.

 

Kira-kira apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi pembelajarn yang kurang kondusif seperti yang saya alami ?

 

Bagaimana kalau kita mengajak mereka untuk melakukan relaksasi ? Ya, relaksasi mungkin  adalah pelajaran baru bagi dunia pendidikan formal di Indonesia. Saya menemukan pembelajaran relaksasi  pada Buku Panduan Guru tentang Pembelajaran Kecakapan Hidup untuk para siswa SMP dan SMA . Buku ini  dalah hasil kerjasama antara  UNICEF Indonesia  dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, diterbitan tahun 2020.

 

Ketrampilan hidup ( life skills), merupakan kemampuan seseorang dalam menghadapi tantangan kehidupan sehari-hari, termasuk menjalin hubungan social, menyelesaikan masalah, mengelola risiko, membuat keputusan, dan bekerjasama dengan orang lain.

 

 

Relaksasi bertujuan untuk memberikan ketenangan pada fisik melalui mengamati nafas. Fisik yang tenang dan  nafas yang teratur dapat menuntun pikiran untuk lebih tenang. Praktik yang saya kutipkan dari buku ini dapat dilakukan bersama-sama di dalam kelas ataupun sendiri-sendiri di rumah.

 

Bagi saya relaksasi adalah pelajaran yang agak berbeda dan relatif baru . Selama ini kita mengajari siswa untuk terus aktif belajar, mengejar materi pembelajaran, mengejar prestasi, bertanya dan menjawab soal dengan cepat. Kita mengajak mereka untuk terus “bergerak.” Sedangkan dalam relaksasi kita memberikan kesempatan pada tubuh dan pikiran untuk istirahat. Relaksasi memberikan jeda untuk “ diam” . Dalam diam itulah tenaga yang terkuras akan pulih. Ingatan akan kembali segar.  Serta daya kreativitas diharapkan meningkat.

 

Latihan relaksasi

 

Kita bisa mengikuti instruksi yang saya kutip dari buku tersebut, dengan penyesuaian seperlunya . Selamat mencoba !

  

Mula-mula ciptakan suasana yang agak tenang terlebih dahulu. Siswa bisa melakukanya sambil duduk di kursi atau di atas lantai. Tetapi tidak disarankan berbaring. Selama latihan boleh memejamkan mata ataupun tidak, tergantung mana yang lebih nyaman. Gunakan suara yang lembut dan ucapkan secara lambat. Diiringi musik  lebih menyenangkan.

  

Intruksi guru :

 “Ambil posisi yang nyaman, pastikan kamu dapat begerak leluasa dan usahakan tidak terlalu dekat dengan temanmu. Kita hanya perlu memperhatikan nafas kita baik-baik."

 

“Sekarang mari kita menarik nafas dalam-dalam, lebih dalam dan lebih lama. Ambil nafas melalui hidung dan keluar melalui mulut. “

“Berikutnya marilah kita kembali menarik nafas dalam-dalam, dan tahan nafas selama tiga hitungan ( tiga detik) …satu…..dua…tiga…( guru menghitung  sampai tiga hitungan dengan lambat , lalu membuang nafas juga  dalam tiga hitungan ).”

 “Berikutnya , mari bersama-sama kita mengambil  nafas panjang dan dalam lalu hembuskan perlahan, kembali kita ambil nafas panjang dan dalam lalu kita hembuskan perlahan.”

Setelah sekitar satu menit, ucapkan :

Nah, sekarang buka mata kalian perlahan, lakukan beberapa gerakan peregangan ringan ( seperti menunduk kepala dan menengadahkan kepala dengan pelan, menoleh ke kiri dan ke kanan). Silakan kembali ke tempat duduk kalian.

 

 naskah_ke_17

tantangan_menulis_70_hari

 

 

 

 

 

 


2 komentar:

 

Sample Text